Kabupaten Cirebon, bidikkriminalnews.com – Proyek Pemeliharaan Periodik Jalan Setu Kulon – Tegal wangi Kecamatan Weru berkala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Pemerintah Kabupaten Cirebon Diduga dikerjakan asal-asalan oleh rekanan karena diduga kurangnya pengawasan dari Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK).
Proyek yang sudah selesai dikerjakan menuai hasil yang kurang berkualitas terlihat dari papan proyek yakni Pemeliharaan Periodik Jalan Setu Kulon – Tegal wangi yang dikerjakan oleh CV. Bungsu Putra Karya dengan nilai pekerjaan Rp. 382.560.000,- Volume; P= 559, L=2,50 M
Pantauan Tim media lokasi pekerjaan yang diduga tidak maksimal, dan kurang berkualitas itu terlihat Batu Putih di gunakan senderan, tidak menggunakan molen dan pekerja mengabaikan k3 dan diduga kurang pengawasan dari Dinas terkait, Selasa, 01/10/2024).
Mengamati hasil pekerjaan hasil seperti itu sangat merugikan bagi masyarakat selaku penerima manfaat, karena nantinya berpengaruh pada kualitas dan mutu hasil pekerjaan,” ucap salah satu masyarakat yang namanya tidak mau dipublikasi.
Lanjutnya, selama ini masyarakat butuh hasil yang maksimal. Pada prinsipnya apapun yang dibangun oleh Dinas PUTR dapat dinikmati dalam waktu yang lama.
“Diduga kuat, buruknya kualitas pekerjaan itu karena adanya dugaan lemahnya pengawasan dari pihak PPTK Dinas terkait dalam hal ini Dinas Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Cirebon, “pungkasnya.
Masyarakatpun kecewa hasil pengaspalan yang sangat tidak berkualitas “aspal baru beberapa hari sudah terlihat asal jadi, aspal tidak rata jeglag – jeglug (mendal-mendal) seakan tidak di lindas setum” hal ini sangat mengecewakan pengguna jalan, masa jalan baru di aspal seperti kaya gak di aspal, ujar salah satu pengguna kendaraan bermotor
Terkait hal ini, sampai berita diterbitkan Tim media belum bisa mengkonfirmasi pihak pemborong karena ketika di tlp tidak ada respon dan Dinas harus turun meninjau hasil kerja CV Bungsu Putra Karya jangan hanya duduk di kantor dan tutup mata tutup telinga.
